SeputarPemalang.Com - Pilkada sudah berlangsung dengan sukses pada tgl 9 Desember 2015 lalu dan angka partisipasi masyarakat Kabupaten Pemalang dalam Pilkada 2015, diketahui sekitar 60,12 persen. Dimana angka ini di bawah target KPU, yakni sekitar 77,5 persen.
”Hingga sekarang belum semua data dari setiap kecamatan masuk, tetapi yang jelas, tidak bisa mencapai target yang ditentukan KPU pusat" papar Supriyanto, Divisi Sosialisasi KPU Pemalang sebagamana dilansir Suara Merdeka.
Masih menurut Supriyanto berdasarkan data yang masuk ke KPU Pemalang, diketahui pemilih laki-laki sekitar 548.457 orang, selanjutnya perempuan 537.807 orang, maka total pemilih 1.100.- 296 orang. Sementara pengguna hak pilih laki-laki 285.547 orang dan perempuan 36- 8.080 orang, jadi total 661.488 orang.
Angka partisipasi pemilih laki-laki 52,06 persen, perempuan 68,44 persen, total angka partispasi masyarakat dalam Pilkada tahun 2015 sekitar 60,12 persen. Sementara total TPS di Kabupaten Pemalang dalam Pilkada 2015 sekitar 2.164 TPS, yang tersebar di seluruh wilayah Pemalang. Sementara untuk kecamatan, ada 14 kecamatan.
Berbagai Upaya Secara nasional, target angka partisipasi masyarakat dalam Pilkada sekitar 77,5 persen, untuk KPU Pemalang targetnya antara 70 persen hingga 75 persen. Ini berdasarkan pada pengalaman, saat penyelenggaraan pemilihan presiden lalu. KPU Pemalang sudah melakukan berbagai upaya untuk mencapai target tersebut.
”Sosialisasi sudah dilakukan sejak lama, baik di tingkat RT, desa, kecamatan, maupun tingkat kabupaten. Kami berharap bisa mendongkrak angka partisipasi masyarakat pada. Tetapi hasil sekarang hanya bisa mencapai sekitar 60 persen,” paparnya.
Supriyanto menambahkan bahwa dari hasil pantauan KPU Pemalang, pemahaman masyarakat terhadap Pilkada sudah cukup bagus. Namun saat pencoblosan, masyarakat yang menggunakan hak pilihnya tidak sesuai target.
Berdasarkan data survei yang dilakukan KPU Pemalang, ada sekitar 20 persen pemilih tidak menggunakan hak pilih, ini karena sedang berada di luar kota, seperti kuliah dan bekerja. Usaha sosialisasi yang dilakukan KPU Pemalang telah maksimal, sebab semua lapisan masyarakat sudah menjadi sasaran sosialisasi tentang Pilkada.[DHA]